Kamis, 14 Juni 2012

TITRASI ASAM BASA


Titrasi Asam Basa

*      Tujuan
Menentukan konsentrasi larutan NaOH berdasarkan volume NaOH melalui percobaan titrasi asam dan basa.

*      Dasar Teori
Titrasi adalah pengukuran suatu larutan yang belum diketahui dengan melakukan larutan standar. Titrasi asam basa adalah proses pengukuran konsentrasi suatu larutan berdasarkan reaksi asam basa.

*      Alat dan Bahan
1.      Statif
2.      Buret
3.      Erlenmeyer
4.      Corong
5.      Silinder ukur
6.      Pipet tetes
7.      1 mol NaOH
8.      HCl
9.      Indikator PP

*      Cara Kerja
1.      Rangkai alat-alat titrasi.
2.      Masukkan larutan NaOH ke dalam buret dan masukkan larutan HCl ke dalam erlenmeyer, lalu tambahkan 3 atau 4 tetes indikator PP ke dalam larutan HCl.
3.      Teteskan larutan NaOH yang ada didalam buret ke dalam larutan HCl yang telah ditambahkan indikator PP sambil diputar-putar.
4.      Amati peristiwa yang terjadi dan hentikan putaran bila larutan berubah warna menjadi merah muda.
5.      Catat volume NaOH yang terpakai dan lakukan percobaan sebanyak 3 kali.

*      Hasil Pengamatan

Percobaan
Larutan HCl
Larutan NaOH
Konsentrasi NaOH
V awal
V rata-rata
V awal
V akhir
V terpakai
V rata-rata
1
10 ml
10 ml
50 ml
48,2 ml
1,8 ml
2,2 ml
0,45 ml
2
10 ml
50 ml
47,9 ml
2,1 ml
3
10 ml
50 ml
47,3 ml
2,7 ml

*      Pertanyaan
1.      Tulislah persamaan reaksi dari percobaan titrasi HCl dengan NaOH!
2.      Berapa konsentrasi NaOH?
3.      Faktor apa saja yang dapat menyebabkan kesalahan pada percobaan titrasi?
4.      Mengapa percobaan dilakukan berulang kali?

*      Jawaban
1.      Persamaan reaksi : NaOH + HCl                 NaCl + H2O
Reaksi ion            : H+ + OH-                       H2O
2.      0,45
3.      Kurangnya ketelitian pada saat mengukur volume larutan, kesalahan dalam memilih indikator, dll.
4.      Agar tidak terjadi kesalahan pada hasil percobaan.

*      Kesimpulan
1.      Bahwa penetapan kadar larutan asam dan basa dapat dilakukan melalui percobaan titrasi.
2.      Harus memilih indikator yang tepat agar larutan dapat berubah warna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar